Spanyol Gagalkan Penyelundupan 20 Ton Ganja Dari Maroko
Rekam Digital ,Surabaya, – Kepolisian Nasional Spanyol (Policía Nacional) berhasil menggagalkan penyelundupan besar-besaran 20 ton ganja yang disembunyikan dalam truk berpendingin berisi paprika hijau dari Maroko. Operasi ini menjadi salah satu penyitaan narkoba terbesar tahun 2025 di wilayah Eropa Barat.
Sumber resmi dari NDTV, Arab News, dan Morocco World News melaporkan bahwa operasi gabungan ini dilakukan di Pelabuhan Algeciras dan beberapa lokasi di Cádiz dan Granada, Spanyol selatan.
Modus Penyelundupan Canggih
Dua truk yang datang dari Tangier, Maroko, diduga membawa paprika impor untuk pasar lokal Spanyol. Namun, saat diperiksa oleh tim bea cukai dan anjing pelacak, aparat menemukan ruang ganda tersembunyi di bagian bawah truk yang dipenuhi paket ganja resin.
Truk pertama ditemukan membawa sekitar 12 ton ganja, sedangkan truk kedua berisi 8 ton. Seluruh paket ganja dikemas dalam bungkus berwarna mencolok dan ditata rapi untuk menyerupai kemasan sayuran ekspor.
Metode penyamaran ini menunjukkan betapa profesional dan terorganisirnya jaringan penyelundupan lintas negara tersebut.
Kerja Sama Spanyol–Maroko Berbuah Hasil Besar
Keberhasilan operasi ini merupakan hasil koordinasi erat antara Direktorat Keamanan Nasional Maroko (DGSN) dan Polisi Nasional Spanyol.
Informasi intelijen dari Maroko membantu Spanyol melacak pergerakan truk sebelum memasuki pelabuhan utama Andalusia. Dari hasil operasi gabungan ini, 20 orang ditangkap, termasuk warga Spanyol dan Maroko yang diduga bagian dari jaringan narkoba internasional.
Seorang juru bicara kepolisian Spanyol menyebut operasi ini sebagai “contoh nyata kolaborasi keamanan lintas batas yang efektif” dalam menghadapi meningkatnya penyelundupan narkoba melalui jalur Mediterania Barat.
Implikasi terhadap Keamanan dan Perdagangan
Penemuan ganja dalam komoditas ekspor legal seperti paprika menunjukkan bagaimana sindikat narkoba beradaptasi dengan rantai pasok perdagangan internasional.
Wilayah antara Maroko dan Spanyol, terutama rute laut Tangier–Algeciras, dikenal sebagai koridor utama penyelundupan ganja resin ke Eropa.
Pihak berwenang menyatakan bahwa mereka akan memperketat pemeriksaan terhadap truk berpendingin, kontainer hortikultura, dan kapal kargo yang datang dari Afrika Utara. Selain itu, operasi ini juga menjadi pengingat bagi negara-negara Eropa untuk meningkatkan teknologi deteksi narkotika di pelabuhan besar.
Tantangan ke Depan
Meskipun operasi ini sukses besar, para pakar keamanan menilai bahwa jaringan narkoba terus mencari cara baru untuk menghindari deteksi, termasuk penggunaan kendaraan pengintai, pelacak GPS, dan kode komunikasi terenkripsi.
Pihak kepolisian menegaskan, mereka akan terus melakukan patroli intelijen dan operasi bersama agar penyelundupan besar seperti ini tidak terulang.
APLIKASI PENGHASIL UANG TERCEPAT 2025
Baca juga : ASEAN Tak Akan Kirim Pemantau untuk Pemilu Myanmar

