
Krisis Fiskal Prancis : Apakah Reformasi ala Italia Bisa Jadi Solusi
Rekam Digital ,Surabaya, – Prancis tengah menghadapi krisis fiskal serius. Defisit anggaran negara melonjak, utang publik membengkak, dan stabilitas politik terguncang. Kondisi ini menimbulkan pertanyaan besar: dapatkah Prancis meniru pendekatan reformasi fiskal Italia yang terbukti berhasil menurunkan defisit secara signifikan?
Defisit Prancis Meningkat, Reformasi Terhambat
Defisit anggaran Prancis diperkirakan akan tetap di atas 5% dari Produk Domestik Bruto (PDB) pada akhir 2025, jauh di atas batas 3% yang ditetapkan Uni Eropa.
Pemerintah kini mempertimbangkan kompromi dalam target pengurangan defisit, dengan kemungkinan hanya menurunkannya menjadi 4,7% di 2026, alih-alih 3,9% seperti janji semula. (Le Monde, 2025)
Krisis ini diperburuk oleh ketegangan politik di dalam negeri. Reformasi pensiun yang kontroversial—menaikkan usia pensiun dari 62 ke 64 tahun—masih menuai penolakan luas dan memicu unjuk rasa nasional. Pemerintah juga memperingatkan bahwa memodifikasi reformasi ini akan sangat mahal, memperparah kondisi fiskal. (Reuters, 2025)
Italia Turunkan Defisit: Studi Kasus yang Relevan?
Sementara Prancis kesulitan, Italia menunjukkan perbaikan fiskal. Di bawah pemerintahan Giorgia Meloni, Italia berhasil menurunkan defisit dari 7,2% PDB pada 2023 menjadi 3,4% pada 2024. (La Tribune, 2025)
Strategi yang digunakan antara lain:
-
Mengendalikan laju pertumbuhan pengeluaran publik
-
Meningkatkan penerimaan pajak tanpa menaikkan tarif secara drastis
-
Melakukan pemangkasan subsidi yang tidak efektif
-
Menyederhanakan sistem perpajakan dan menindak tegas penghindaran pajak
Reformasi ini berhasil menurunkan biaya pinjaman dan memperbaiki persepsi pasar terhadap stabilitas fiskal Italia. Bahkan, Italia kini bisa meminjam dengan bunga lebih rendah dibanding Prancis. (Brussels Signal, 2025)
Apakah Pendekatan Italia Cocok untuk Prancis?
✅ Potensi Keuntungan:
-
Stabilkan Anggaran Tanpa Tekanan Sosial Berlebih
Italia berhasil memangkas defisit tanpa pemangkasan brutal yang memicu gejolak sosial. -
Meningkatkan Kepercayaan Investor
Reformasi fiskal yang tegas memperkuat kredibilitas pasar dan menurunkan premi risiko. -
Efisiensi Sistem Pajak dan Pengeluaran
Menghapus subsidi yang tidak produktif dan memperkuat sistem pajak bisa meningkatkan ruang fiskal.
❌ Tantangan untuk Prancis:
-
Ketegangan Sosial dan Politik
Reformasi besar sulit dilakukan saat ketidakpuasan publik tinggi dan dukungan parlemen lemah. -
Struktur Ekonomi dan Sosial yang Berbeda
Prancis memiliki sistem welfare negara yang lebih besar daripada Italia. Pemotongan anggaran lebih berisiko menimbulkan reaksi keras. -
Pertumbuhan Ekonomi Lemah
Pemangkasan anggaran yang terlalu agresif bisa menghambat konsumsi dan memperdalam stagnasi.
Rekomendasi Kebijakan untuk Prancis
Untuk mengatasi krisis fiskal tanpa memperburuk kondisi sosial-politik, Prancis disarankan:
-
Menetapkan target pengeluaran nominal tahunan
-
Melakukan evaluasi efektivitas belanja negara
-
Meningkatkan compliance pajak dan menindak penghindaran pajak
-
Mempertahankan reformasi pensiun dengan dialog sosial aktif
-
Membangun konsensus lintas partai untuk reformasi jangka menengah
Baca juga : Ketegangan Memuncak, NATO Akan Gelar Latihan Nuklir