MU Berputar-putar: Kalah, Yakin Menang, Kalah Lagi

Rekam Digital , Surabaya, – Manchester United kembali mengalami musim yang membingungkan. Hingga pertengahan September 2025, performa mereka di Premier League sangat tidak konsisten. Fans menyebutnya sebagai “MU berputar-putar kalah yakin menang,” karena hasil pertandingan mereka naik turun tanpa arah jelas.

Hasil MU di Liga: Tidak Stabil

Berikut hasil pertandingan MU dalam lima laga terakhir:

• Kalah dari Arsenal 0-1

• Seri dengan Fulham 1-1

• Menang atas Burnley 3-2

• Kalah dari Manchester City 0-3

• Menang tipis dari Brentford 2-1

Mereka menang, kemudian kalah lagi, lalu menang, tapi tidak pernah benar-benar tampil dominan. Situasi ini membuat posisi MU terdampar di papan tengah klasemen Premier League.

Masalah Utama MU: Konsistensi dan Mental

Banyak pengamat menilai bahwa masalah utama MU bukan hanya soal taktik, tetapi mentalitas dan fokus tim.

Pelatih baru Ruben Amorim sudah mencoba beberapa formasi dan strategi, tapi hasilnya masih belum memuaskan. Setelah kekalahan telak dari Manchester City, Amorim berkata bahwa dia siap dievaluasi, tapi masih yakin dengan filosofi bermainnya.

Namun, pernyataan itu tidak cukup menenangkan para fans.

Tiga Faktor Kenapa MU Berputar-putar

1. Pertahanan Rapuh

Dalam lima laga, MU sudah kebobolan 8 gol. Koordinasi lini belakang masih lemah dan sering membuat kesalahan fatal.

2. Kurangnya Pemimpin di Lapangan

Sejak kepergian pemain senior, tidak ada sosok kuat yang bisa mengangkat moral tim saat tertinggal.

3. Tekanan Internal dan Eksternal

Media dan fans terus menekan pelatih dan pemain. Suasana ruang ganti pun diduga kurang solid.

Komentar Pengamat

Mantan kapten MU, Roy Keane, mengatakan di Sky Sports:

“Ini bukan tentang kalah atau menang, tapi MU tidak punya identitas. Mereka hanya berputar-putar dari satu hasil buruk ke hasil buruk lainnya.”

Komentar tersebut mencerminkan kekecewaan yang semakin besar terhadap performa MU saat ini.

Apa Harapan MU ke Depan?

MU harus segera melakukan perbaikan besar:

• Stabilisasi pertahanan, terutama menghadapi tim besar

• Tingkatkan mental bertanding, agar tidak mudah runtuh saat tertinggal

• Rotasi pemain yang tepat, agar tidak kehabisan tenaga di tengah musim

• Percaya pada satu sistem, bukan terus bereksperimen

Jika tidak, musim ini bisa berakhir di luar empat besar — atau lebih buruk lagi.

APLIKASI PENGHASIL UANG TERCEPAT 2025

Baca juga :  Barca Belum Bisa Pulang ke Camp Nou Pekan Ini, Ini Penyebabnya