
Korea Utara Bereaksi Keras atas Serangan Militer AS ke Iran
Rekam Digital ,Surabaya, – Korea Utara reaksi serangan militer AS ke Iran menjadi isu hangat di panggung geopolitik internasional. Setelah serangan udara besar-besaran yang dilakukan Amerika Serikat terhadap fasilitas militer Iran awal pekan ini, pemerintah Korea Utara secara resmi mengecam tindakan tersebut. Pernyataan keras itu dikeluarkan langsung oleh Kantor Berita Pusat Korea (KCNA), yang menyebut serangan itu sebagai bentuk agresi militer sepihak yang membahayakan keamanan global.
Dalam pernyataannya, Korea Utara menegaskan bahwa pihaknya berdiri di belakang Iran dan menilai tindakan AS sebagai pelanggaran terang-terangan terhadap kedaulatan negara lain. Menurut juru bicara Kementerian Luar Negeri Korea Utara, serangan tersebut membuktikan bahwa AS terus berupaya mempertahankan dominasi global dengan cara yang destruktif.
Korea Utara: Serangan AS Ancam Stabilitas Global
“Korea Utara reaksi serangan militer AS ke Iran adalah bentuk solidaritas kami terhadap negara sahabat yang sedang diserang tanpa alasan yang sah,” ujar juru bicara resmi pemerintah Pyongyang. Ia menambahkan bahwa aksi sepihak semacam ini bisa memicu krisis yang lebih besar dan memaksa negara-negara lain untuk mengambil posisi.
KCNA juga menegaskan bahwa dunia tidak boleh diam menghadapi aksi militer seperti ini. Menurut mereka, jika AS dibiarkan terus bertindak seenaknya, tidak akan ada jaminan keamanan bagi negara manapun di dunia ini, termasuk di kawasan Asia Timur.
Aliansi Timur Mulai Menguat?
Pengamat internasional menilai bahwa pernyataan Korea Utara ini bukan hanya bentuk dukungan simbolis terhadap Iran, tapi juga sinyal kuat bahwa Pyongyang ingin memperkuat aliansi strategis dengan Iran, Tiongkok, dan Rusia. Langkah ini dinilai sebagai upaya untuk menyeimbangkan kekuatan global yang selama ini didominasi oleh Barat.
Beberapa analis bahkan memperkirakan bahwa reaksi Korea Utara bisa menjadi awal dari pembentukan blok geopolitik baru yang menentang hegemoni Amerika Serikat dan sekutunya. Dalam beberapa tahun terakhir, hubungan antara Korea Utara dan Iran memang terus mengalami peningkatan, baik dari sisi diplomatik maupun militer.
AS dan Sekutu: Menunggu atau Membalas?
Di sisi lain, Amerika Serikat belum memberikan tanggapan langsung terhadap pernyataan Korea Utara. Namun, sejumlah analis memperkirakan bahwa AS akan memperketat sanksi dan pengawasan terhadap negara-negara yang mendukung Iran secara terbuka.
Sementara itu, beberapa negara Eropa menyerukan agar semua pihak menahan diri dan menghindari aksi balasan yang dapat memperburuk situasi. PBB juga telah mengeluarkan seruan damai dan meminta dialog terbuka antara pihak-pihak yang terlibat.
Penutup: Dunia di Ujung Ketegangan Baru
Korea Utara reaksi serangan militer AS ke Iran menandai babak baru dalam ketegangan geopolitik dunia. Dukungan terbuka dari Pyongyang terhadap Teheran menambah daftar panjang negara yang bersiap mengambil posisi tegas terhadap dominasi Amerika. Dunia kini menyaksikan apakah konflik ini akan berkembang menjadi krisis global atau justru membuka pintu diplomasi yang selama ini tertutup rapat.
APLIKASI PENGHASIL UANG TERCEPAT 2025
Baca juga : Israel Serang Teheran: Pangkalan Militer Dihantam 1 Orang Luka