
Cuaca Panas Ekstrem Indonesia hingga Kapan? Ini Prediksi BMKG
Rekam Digital ,Surabaya, – Cuaca panas ekstrem masih dirasakan di banyak wilayah Indonesia. Suhu siang hari bisa mencapai 37 derajat Celsius atau lebih.
BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) menyebut kondisi ini bukan gelombang panas. Tapi tetap perlu diwaspadai karena bisa berdampak pada kesehatan dan aktivitas harian.
Mengapa Cuaca Terasa Sangat Panas?
Ada tiga penyebab utama cuaca terasa sangat panas saat ini:
-
Posisi Matahari
Saat ini, posisi semu matahari sedang melintasi ekuator. Karena itu, wilayah Indonesia mendapat penyinaran maksimal. -
Langit Cerah Tanpa Awan
Hampir tidak ada awan di siang hari. Hal ini membuat sinar matahari langsung mengenai permukaan tanah, tanpa penghalang. -
Angin Kering dari Australia
Angin timur yang kering ikut mengurangi kelembapan udara. Akibatnya, udara terasa lebih panas dan gerah.
“Ini bukan heatwave. Tapi memang panas, karena sinar matahari tidak terhalang awan,” jelas BMKG dalam siaran pers resmi.
Daerah Terdampak Panas Ekstrem
Suhu maksimum tertinggi tercatat di beberapa wilayah, antara lain:
-
Majalengka (Jawa Barat): 37,6°C
-
Boven Digoel (Papua): 37,6°C
-
Kupang (NTT): 36–37°C
-
Palangkaraya (Kalteng): 35–36°C
Beberapa kota besar seperti Jakarta, Yogyakarta, dan Surabaya juga mengalami suhu tinggi.
Sampai Kapan Cuaca Panas Ini Bertahan?
Menurut prediksi BMKG, cuaca panas ekstrem akan mereda pada akhir Oktober hingga awal November 2025.
Saat itu, musim hujan mulai masuk ke berbagai wilayah. Awan mulai terbentuk lebih banyak dan sinar matahari tidak sekuat saat ini.
Apa Bahayanya?
Cuaca panas dapat berdampak negatif, terutama jika kamu:
-
Beraktivitas di luar ruangan terlalu lama
-
Tidak minum air yang cukup
-
Mengabaikan perlindungan dari sinar matahari
Kelompok rentan seperti bayi, anak-anak, lansia, dan ibu hamil harus mendapat perhatian ekstra.
Tips Menghadapi Cuaca Panas
Agar tetap sehat dan aman selama cuaca panas, kamu bisa melakukan ini:
-
Minum air putih lebih banyak dari biasanya
-
Hindari keluar rumah saat siang terik (11.00–15.00)
-
Gunakan topi, payung, atau tabir surya
-
Kenakan pakaian longgar dan berbahan tipis
-
Gunakan kipas atau pendingin ruangan bila memungkinkan
Awas! Cuaca Bisa Berubah Tiba-Tiba
BMKG juga mengingatkan bahwa kita sedang masuk masa pancaroba. Artinya, cuaca bisa berubah cepat.
Pagi dan siang bisa panas menyengat. Tapi sore harinya bisa tiba-tiba hujan deras, disertai angin kencang atau petir.
APLIKASI PENGHASIL UANG TERCEPAT 2025
Baca juga : Ukraina Padamkan Listrik Bergilir Akibat Serangan Intensif Rusia