
Gencatan Senjata Dimulai, Bantuan Lewat Mesir Mulai Mengalir
Rekam Digital ,Surabaya, – Gencatan senjata antara Hamas dan Israel mulai berlaku dan membuka jalan bagi masuknya bantuan Gaza lewat Mesir. Truk-truk bantuan mulai melintasi perbatasan Rafah sejak hari pertama gencatan diumumkan.
Mesir bekerja sama dengan PBB dan organisasi bantuan global untuk memfasilitasi pengiriman makanan, obat-obatan, bahan bakar, dan perlengkapan darurat.
Jalur Bantuan Gaza Lewat Mesir Dibuka
Bantuan Gaza lewat Mesir melewati lintasan Rafah. Setelah melintasi pos perbatasan, truk-truk diperiksa di Kerem Shalom (wilayah Israel) sebelum resmi memasuki Gaza.
Jenis bantuan yang dibawa meliputi:
-
Sembako dan air bersih
-
Obat-obatan penting
-
Solar untuk rumah sakit
-
Selimut dan perlengkapan tenda
Mesir menargetkan 600 truk bantuan per hari dalam beberapa minggu ke depan.
(Sumber: Euronews)
Tantangan Masih Menghadang
Meski bantuan Gaza lewat Mesir mulai mengalir, hambatan tetap ada:
-
Proses inspeksi di pos Kerem Shalom cukup memakan waktu
-
Infrastruktur di Gaza banyak yang rusak parah
-
Distribusi ke wilayah utara Gaza sulit karena blokade parsial
Namun, PBB menyatakan optimisme atas kelancaran tahap awal ini. Mereka menargetkan distribusi merata dalam waktu 7 hari ke seluruh wilayah Gaza.
Warga Gaza Sambut Gembira Bantuan Kemanusiaan
Menurut laporan Reuters dan AP, ribuan warga Gaza menyambut truk bantuan yang mulai masuk dari Mesir. Beberapa rumah sakit kini kembali beroperasi setelah menerima pasokan medis dan solar.
“Setelah berbulan-bulan tanpa bantuan, ini seperti napas pertama,” ujar seorang warga Gaza kepada media lokal.
Gencatan senjata antara Hamas dan Israel membuka peluang penting untuk pemulihan Gaza. Bantuan Gaza lewat Mesir menjadi jalur utama penyelamatan bagi warga yang terdampak perang.
Jika aliran bantuan ini berlanjut, stabilitas bisa terjaga, dan potensi konflik ulang dapat ditekan. Dunia kini menaruh harapan besar pada kerja sama lintas batas ini.
APLIKASI PENGHASIL UANG TERCEPAT 2025
Baca juga : Pemimpin Dunia Akan Bertemu di Mesir, Bahas Perdamaian Gaza